Kepala Operasi PT Pelni Balikpapan, Ibrahim. –Foto: Ferry Cahyanti
BALIKAPAN – PT Pelni cabang Balikpapan, memperkirakan puncak arus mudik jalur laut melalui Pelabuhan Semayang akan terjadi pada H-7 lebaran atau pada 10-11 Juni 2018. Pasalnya, seat keberangkatan pada 11 Juni saat ini sudah habis terjual.
Tiga kapal penumpang, yakni KM Lambelu, KM Bukit Siguntang, dan KM Labobar yang keberangkatannya telah terjadwal. Untuk Mei, ada 19 kedatangan/keberangkatan, sementara Juni ada 26 kedatangan/keberangkatan.
“Persiapan armada sudah sesuai dengan jadwal pada Mei dan Juni. Sementara jumlah penumpang biasa dan masih bisa teratasi,” ucap Kepala Operasi PT Pelni Balikpapan, Ibrahim, Kamis (24/5/2018).
Ibrahim menuturkan, saat ini tiket yang terjadwal pada 11 Juni sudah habis terjual, dan belum diketahui apakah akan ada penambahan seat. Kendati sudah habis terjual pada tanggal tersebut, pihaknya belum mengetahui pasti peningkatan jumlah penumpang.
“Untuk penambahan seat pada hari H, baru diketahui. Tiap kapal sesuai sertifikat kapasitasnya kira-kia 2.000 penumpang, dan 3.000 penumpang untuk kapal besar. Sejauh ini masih cukup, karena sekarang semua kelas ekonomi,” sebutnya, saat dijumpai di kantornya di kawasan Pelabuhan Semayang Balikpapan.
Menurutnya, perhitungan total kenaikan sementara jumlah penumpang, yakni 3 persen. Sejumlah seat untuk keberangkatan di luar tanggal 11 Juni masih tersedia.
“Mereka memilih jalur laut bukan hanya karena ekonomi menengah ke bawah, namun juga karena jalur laut bawaannya tidak dibatasi,” tandas Ibrahim.
Pada musim-musim tertentu, KM Labobar dapat mengangkut 5.451 penumpang, sementara untuk KM Bukit Siguntang dan KM Lambelu 3.990 penumpang.