HNSI dan Pokdarwis Lamsel Dilatih SAR Air
Editor: Mahadeva WS
LAMPUNG – Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Kantor Search and Rescue (SAR) Lampung menggelar pelatihan potensi SAR daerah setempat. Kegiatan yang digelar di di alau alau Resort Kalianda Lampung Selatan (Lamsel) tersebut melibatkan puluhan anggota Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lampung Selatan dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Kepala Seksi Operasional SAR Lampung Yulius Cahyono menyebut, pelatihan SAR tersebut berlangsung selama tiga hari. “Ini bagian dari pelaksanaan program kerja Kamtor SAR Lampung,” jelas Yulius yang menjadi Ketua Panitia Pelatihan SAR Lampung Selatan 2018.
Pelatihan kali ini diberikan untuk potensi SAR Air sesuai pertolongan Kelas A. Pemberian pelatihan tidak lain untuk menambah keterampilan dan kemampuan pertolongan di air bagi potensi SAR Lamsel. Dengan ketrampilan tersebut, peserta bisa mengetahui dan mengenal alat serta peralatan pertolongan di air.
Kemudian memiliki kemampuan merakit peralatan pertolongan di air sampai siap pakai, menggunakan peralatan pertolongan di air dengan baik, melakukan tekhnik pencarian dan pertolongan di air hingga proses evakuasi. Pelatihan diisi oleh instruktur dengan penyiagaan mobil ambulance, 1 orang perawat dari kantor SAR Lampung.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan I Ketut Sukerta menyebut, Lamsel merupakan kabupaten dengan bentang alam terpanjang di Lampung. Potensi bencana perairan di daerah tersebut sangat tinggi.
Dari pelatihan yang sudah dilakukan, diharapkan kedepan, ada koordinasi dan simulasi secara kolektif atau gabungan. Hal tersebut untuk memudahkan koordinasi penanganan ketika terjadi bencana. “Koordinasi dibutuhkan agar penanganan bencana alam di Lampung Selatan yang memiliki potensi kebencanaan yang sangat besar bisa berjalan komprehensif,” terang I Ketut Sukerta.