Terkait Isu Teror, Pendatang Baru di Balikpapan Diharap Melapor

Editor: Koko Triarko

BALIKPAPAN — Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, meminta kepada warga pendatang untuk lapor ke RT setempat, bila datang ke Balikpapan. Hal itu untuk saling mengenal lingkungan sekitar dan menghindari segala hal yang tak diinginkan, menyusul adanya isu teror.

“Kepada masyarakat, terutama warga pendatang, saya minta harus cepat melapor kepada Ketua RT, supaya dia tahu dan cepat kenal dengan tetangga. Ini kan Pak Ustadz tidak tahu kalau ada tetangganya yang baru mengikuti masuk ke masjid seolah-olah memata-matai. Padahal, tidak apa-apa,” ucapnya Senin, (5/3/2018).

Karena itu, pihaknya mengatakan, sesama warga harus saling mengenal karena itu wajib lapor ke RT harus betul-betul ditaati oleh warga pendatang. “Kita minta juga kepada warga pendatang untuk memperhatikan itu,” tandasnya.

Sementara itu, Kapolres Balikpapan, Wiwin Tirta, menjelaskan dalam meningkatkan kewaspadaan warga untuk mengaktifkan kembali poskamling dan komunikasi dengan tetangga.

“Bahwa semua yang terjadi itu tidak seperti yang diduga dan hanya terjadi misskomunikasi. Tetapi, tetap menjadi kewaspadaan bersama kita mengimbau Lurah, RT untuk mengaktifkan poskamling,” katanya.

Selain itu, warga juga untuk saling mengenal satu sama lain antara tetangga yang satu dengan lainnya. “Pendataan penduduk yang datang untuk terus dipantau. Agar kalau ada warga baru segera terdata dan segera saling mengenal,” tandasnya.

Hal yang sama juga dikatakan Dandim 0905 Balikpapan, Kolonel Inf Hendri Wijaya. Pihaknya  mengajak masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan poskamling serta saling mengenal dengan tetangga.

“Kami apresiasi Ustadz melaporkan kejadian, sehingga kita turun ke lapangan, tapi nanti kita lebih berhati-hati lagi untuk menafsirkan segala apa yang terjadi,” imbuhnya.

Lihat juga...