BUMDes Pandeglang Harapkan Pembinaan untuk Tingkatkan Usaha
PANDEGLANG – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, mengharapkan pembinaan dari pemerintah daerah untuk meningkatkan dan mengembangkan usahanya.
“Kami menekuni beberapa usaha dan selama ini semuanya sudah berjalan, kami perlu pembinaan agar bisa lebih maksimal lagi,” kata Direktur BUMDes Barokah Jaya Asep di Pandeglang, Sabtu.
BUMDes milik Desa Sukamanah, Pandeglang, menjalankan usaha furnitur dan aneka jenis kerajinan berbahan baku kayu. Produknya banyak dibeli masyarakat setempat bahkan dari luar kecamatan.
“Kami juga menerima pesanan untuk pembuatan aneka jenis furnitur dan kerajinan kayu, bentuk dan modelnya tergantung pesanan dan kami bisa membuatnya,” ujarnya.
Produk yang secara rutin dihasilkan oleh BUMDes Berokah Jaya, di antaranya patung badak berbahan baku kayu, bunga juga terbuat dari kayu, lukisan di atas kayu dan mobil-mobilan juga semuanya dari kayu.
Ditambahkan, kursi santai dengan dua kursi satu satu meja, meja makan, kitchen set juga dibuat.
Mengenai harga jual, untuk patung badak Rp200 ribu, bunga kayu Rp70-100 ribu tergantung ukuran, lukisan Rp100 ribu, kursi santai Rp750 ribu per set, dan kitchen sheet Rp1,5 juta per meter.
Direktur BUMDes Cimanuk Karya Mandiri Hidayatullah juga menyatakan, perusahaan yang dipimpinnya sudah menekuni berbagai jenis usaha berbahan baku kearifan lokal.
“Usaha yang kami jalankan di antaranya membuat aneke jenis makanan dan pengolahan limbah non-organik plastik,” katanya.
BUMDes milik Desa Cimanuk, Kecamatan Cimanuk, juga melakukan pengelolaan potensi ekonomi dan usaha kecil masyarakat serta layanan jasa keuangan tanpa kantor.