Pelaku UMKM di Palembang Dapat Pinjaman Rp3 Juta

PALEMBANG – Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kota Palembang dibantu pinjaman modal Rp3 juta tanpa bunga dengan angsuran minimal Rp250.000 per bulan.

Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Senin, mengatakan pemkot meminta para pelaku UMKM memanfaatkan kesempatan itu dengan segera mengajukan ke dinas terkait.

“Harapan kami dengan bantuan pinjaman ini pelaku UMKM Palembang dapat memanfaatkan momen Asian Games. Syaratnya, asalkan usahanya sudah berjalan, tidak perlu syarat yang macam-macam lagi,” kata Finda.

Pemerintah Kota Palembang mengucurkan bantuan modal kepada 1.000 pelaku UMKM untuk mendorong pertumbuhan sektor usaha kecil menjelang Asian Games XVIII tahun 2018.

“Bantuan dana stimulus ini diharapkan dapat memacu para pedagang lebih meningkatkan usaha mereka. Apalagi dalam hal ini, pedagang tidak dibebani dengan bunga pinjaman,” kata dia lagi.

Kepala Dinas Koperasi Kota Palembang Edwin Efendi mengatakan, sasaran dari penerima bantuan modal itu adalah pedagang yang memiliki usaha kecil, seperti pedagang bakso, mi ayam dan penjual/pembuat kerupuk, dengan penyaluran bantuannya melalui Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Palembang.

“Dari 1.400 UMKM yang mendaftar sebanyak 1.000 pedagang yang masuk ke dalam verifikasi dari BPR,” katanya pula.

Mekanisme pengajuan pinjaman ini, pedagang mendaftar diri melalui kelurahan di tempat tinggal mereka dengan syarat pengajuan seperti kartu keluarga (KK), KTP dan rekening listrik.

“Setelah itu akan diverifikasi pihak BPR seperti kelengkapan data, survei lokasi dan lainnya. Proses pencairan juga langsung dilakukan BPR,” kata dia pula.

Lihat juga...