KPU Jembrana Temukan Pemilih Sekeluarga Pisah TPS

NEGARA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jembrana menemukan pemilih Pilkada Bali di Kabupaten Jembrana sekeluarga yang terpisah dalam lokasi TPS, sehingga KPU setempat melakukan perbaikan.

“Dari pencocokan dan penelitian kepada masing-masing pemilih, kami temukan satu keluarga mencoblos di TPS yang berbeda. Hal inilah yang akan kami perbaiki,” kata Ketua KPU Jembrana I Gusti Ngurah Agus Darmasanjaya, di Negara, Rabu.

Selain mendata dan memastikan seluruh masyarakat yang memiliki hak memilih terdaftar untuk Pilkada Bali, pencocokan dan penelitian yang dilakukan 713 petugas juga untuk mencari permasalahan-permasalahan lainnya di kalangan pemilih.

Menurutnya, keberadaan satu keluarga dalam satu TPS merupakan salah satu cara yang efektif untuk mendorong masyarakat menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu.

“Kalau terpisah, apalagi berjauhan, bisa membuat pemilih malas datang ke TPS. Beberapa pemilih satu keluarga yang terpisah TPS sudah kami perbaiki digabung dengan TPS yang sama. Perbaikan ini akan terus berlangsung,” katanya.

Untuk itu, ia memerintahkan kepada Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) tidak hanya melakukan pendataan pemilih, tapi juga mengecek TPS mereka, termasuk melakukan sosialisasi Pilkada Bali.

Untuk sosialisasi dari PPDP, ia mengakui masih belum maksimal dilakukan petugas tersebut, namun pihaknya bisa memaklumi hal tersebut karena beban kerja mereka juga lumayan berat.

“Mencocokkan dan meneliti daftar pemilih merupakan tugas pokok PPDP, kalau sosialisasi dan mengecek TPS merupakan tugas tambahan,” katanya.

Sementara itu, Ketua Panwaslu Jembrana Pande Made Ady Muliarta mengatakan, pantauan yang pihaknya lakukan di lapangan, permasalahan pemilih memang terpisahnya lokasi TPS dalam satu keluarga.

Lihat juga...