Jadi Akar Kemiskinan Desa Pesantunan, Yayasan Damandiri Fokus Benahi Pendidikan
BREBES — Rendahnya tingkat pendidikan masyarakat menjadi salah satu faktor penyebab tingginya angka kemiskinan di Desa Pesantunan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Desa yang terletak tak jauh dari pusat Kabupaten ini menjadi salah satu desa termiskin di Kabupaten Brebes.
Hal itulah yang mendasari Yayasan Damandiri begitu serius membenahi sektor pendidikan khususnya anak usia dini, di Desa Pesantunan. Melalui Program Desa Mandiri Lestari, sejak beberapa waktu terakhir, Yayasan Damandiri bahkan telah melakukan berbagai upaya pembenahan di sektor pendidikan, khususnya jenjang PAUD dan TK.
Sejumlah pembenahan itu antara lain renovasi 5 gedung PAUD, pengadaan sarana PAUD berupa Alat Peraga Edukatif (APE), pelatihan dan diklat bagi guru PAUD dan TK, hingga pemberian honor tambahan bagi guru-guru PAUD. Tak cukup sampai di situ, Yayasan Damandiri juga melakukan upaya lain yakni melatih kader-kader pengerak bina keluarga balita hingga penguatan posyandu.
Penyelenggara PAUD Jambu Air, RW 4 Desa Pesantunan, Jaitun, mengaku PAUD-nya mendapat bantuan berupa APE untuk sarana pembelajaran serta bantuan berupa honor sebesar Rp200 ribu per bulan untuk tiap guru.
Ia mengaku sangat berterima kasih, karena bantuan itu sangat bermanfaat dalam membantu anak-anak saat proses belajar-mengajar. Bantuan itu juga meningkatkan kesejahteraan para guru.
“Kita memiliki 30-an murid dan 5 orang guru. Selama ini kita belum memiliki alat peraga untuk membantu proses pembelajaran. Bahkan selama mengajar semua guru juga tidak mendapatkan gaji. Jadi adanya bantuan ini sangat bermanfaat. Dapat menambah semangat kami dalam mengajar. Anak-anak juga akan semakin senang mengikuti pelajaran, “katanya.