Tds 2017 Diundur, Solsel Berpeluang Masuk Jalur Etape
PADANG — Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat (Sumbar) Oni Yulfian mengatakan pelaksanaan event Tour de Singkarak (Tds) 2017 resmi diundur dari jadwal sebelumnya 10 Oktober menjadi 18-26 November 2017.
Informasi diundurnya jadwal Tds 2017 itu, secara resmi dari Kementerian Pariwisata, atas pertimbangan dari jadwal kegiatan Kementerian Pariwasata pada tahun ini.
“Diundurnya karena ada beberapa kegiatan Kementerian Pariwisata yang bertepatan pada Oktober itu. Jadi, setelah dicari jadwal yang baru, Kementerian Pariwisata menetapkan Tds 2017 digelar November,” ujarnya, Kamis (3/8/2017).
Menurutnya, dengan diundurnya jadwal Tds 2017 ini, ada baiknya untuk Sumbar, karena memberikan waktu lebih lama kepada Balai Jalan dan Dinas PU untuk memperbaiki jalan, khususnya jalan ruas menuju Kabupaten Solok Selatan yang saat ini rusak.
“Tentunya kita berharap dengan penundaan ini persiapan yang kita lakukan lebih baik lagi,” ungkapnya.

Ia menegaskan, hingga saat ini Pemerintah Provinsi Sumbar terus mengupayakan untuk perbaikan jalan di Lubuk Silasiah Kabupaten Solok menunju Kabupaten Solok Selatan tersebut.
Oni juga mengakui dengan adanya penundaan jadwal dilaksanakannya event Tds 2017 ini, proses pendaftaran ke Uni Sepeda Internasional melalui Pngurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), bisa dilakukan secara matang, dan tanpa terburu-buru.
Selain itu, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan, jika pun nanti pihak Balai Jalan dan Dinas PU masih tidak merespon desakan Pemerintah Provinsi Sumbar untuk perbaikan jalan tersebut, maka ada kemungkinan dilakukannya secara khusus untuk menuju Solok Selatan menggunakan sepeda gunung, dalam hal bagian dari pergelaran Tds 2017.