Pertumbuhan Ekonomi Kreatif di Solo Kian Bergeliat

SOLO — Keberadaan Rumah Kreatif BUMN (RKB) di Solo, Jawa Tengah, rupaya sudah mulai banyak diminati para pelaku usaha, baik yang masih tahab belajar maupun sudah profesional. Setidaknya, sudah ada 1400 pelaku usaha yang bergabung bersama RKB Solo, meskipun baru didirkan sekitar 6 bulan lalu.

“Alhamdulilah pekembangannya sangat pesat, dari awal mula RKB dibuka ada 30-40 anggota, saat ini sudah mencapai 1400 lebih anggota. Anggota ini tidak hanya Solo saja, tetapi daerah luar Solo seperti Karanganyar, Sukoharjo, dan Boyolali sudah banyak yang gabung,” papar Astu Danardana selaku Koordinator RKB Solo kepada Cendana News, Selasa (1/8/2017).

Dikatakan lebih lanjut pria yang akrab disapa Danar, keberadaan RKB sebenarnya sebagai wadah bagi pelaku usaha, baik yang masih belajar maupun yang sudah jadi untuk berkumpul bersama. Tujuannya memberikan kesempatan untuk bisa sharing  informasi usaha yang tengah dijalankan. Selain sebagai wadah berkumpul bersama, RKB juga menyelenggarakan berbagai pelatihan serta pemantaban materi bagi pelaku usaha.

“Di RKB kami sediakan berbagai fasilitas dengan gratis. Seperti tempat pertemuan yang gratis digunakan untuk anggota. Ada kelas pelatihan juga dalam sebulan lebih dari 20 kelas. Serta berbagai ilmu yang bertujuan untuk mengembangkan usaha masing-masing anggota,” kata Danar yang menerangkan jika RKB Solo pengelolaannya dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Untuk bisa menjadi anggota, imbuh dia, RKB mempersilahkan apapun usahanya untuk gabung bersama. Sejuh ini, pelaku usaha yang menjadi anggota RKB sebagian besar merupakan pelaku usaha yang bergerak di bidang jasa, handicraf, maupun kuliner. Pelaku usaha yang sudah menjadi anggota RKB juga beragam, mulai dari pelaku usaha yang omzetnya perbulan kurang dari Rp5 juta, hingga yang ratusan juta rupiah.