Hujan, Panen Tembakau di Lombok Terancam Gagal

LOMBOK — Awan tebal disertai hujan yang berlangsung dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan sebagian tanaman tembakau petani di Pulau Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB) tergenang air hingga beberapa hari terakhir.

Sehingga kondisi tanah menjadi becek dan mengakibatkan tanaman tembakau mulai layu dan mengering karena terlalu dingi, bahkan sebagian di antaranya terendam air, akibat hujan yang terjadi dalam beberapa secara berturut-turut.

“Sudah hampir satu minggu kondisi cuaca mendung disertai hujan secara berturut – turut, makanya tanaman tembakau jadi layu dan terancam gagal panen” kata Manap, petani tembakau Kabupaten Lombok Tengah, Kamis (13/7/2017).

Ia mengatakan, dengan kondisi yang sekarang tanaman tembakau yang ada sulit bisa hidup, kalaupun ada sebagian hidup, pertumbuhannya dipastikan tidak akan normal, karena akar sudah membusuk

Salwati, petani lain mengatakan pasrah dengan kondisi tanaman tembakaunya dan tidak mau ambil pusing, karena memang kerusakan tanaman murni karena faktor cuaca

“Kalau sudah faktor cuaca kita tidak bisa berbuat banyak, mau bagaimana, sebagai solusi harus menanam ulang atau mengganti dengan tanaman lain” katanya.

Kondisi cuaca dalam dua tahun terakhir penanaman tembakau memang kurang menguntungkan bagi petani tembakau di Lombok.  Meski sudah memasuki musim kemarau, hujan tetap turun seperti musim penghujan, akibatnya tanaman tembakau maupun semangka petani mengalami kerusakan.

 

Lihat juga...