JUM’AT, 1 JANUARI 2015
Jurnalis: Turmuzi / Editor: Sari Puspita Ayu / Sumber foto: Turmuzi
MATARAM—General Manager Bandara Internasional Lombok (BIL) yang baru diminta segera bekerja ikut memajukan Nusa Tenggara Barat (NTB), terutama di sektor pariwisata dengan melakukan pembenahan dan perbaikan BIL sebagai pintu utama kedatangan wisatawan mancanegara mengunjungi sejumlah objek pariwisata yang dimiliki NTB.

“Kita minta GM BIL yang baru sekarang lebih baik fokus bekerja melakukan pembenahan dan perbaikan BIL, baik dari sisi sarana dan prasarana maupun dalam hal pelayanan” hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur NTB, Muhammad Amin di Mataram, menanggapi rencana GM baru BIL yang hendak mengganti nama BIL menjadi Lombok Internasional Airpot (LIA), Jum’at (1/1/2016)
Bagi Amin soal pergantian nama bandara dari BIL menjadi LIA tidak terlalu substansi, yang terpenting dan perlu dilakukan GM baru sekarang ini, bagaimana pengembangan dan perbaikan terhadap kekurangan yang ada, dalam rangka mendorong kemajuan pariwisata NTB dan kunjungan bisa meningkat
Ia mengatakan, NTB saat ini, selain sebagai daerah penyumbang swasembada pangan nasional juga dikenal sebagai daerah dengan keindahan pariwisa yang bagus di mata wisatawan baik dalam maupun luar negeri.
“Karena itulah keberadaan BIL tentu akan sangat strategis dalam mendukung pengembangan dan kemajuan pariwisata NTB, karena itu dibutuhkan pembenahan dan perbaikan secara terus menerus menjadi lebih baik dari kondisi sekarang” ungkapnya
Sebelumnya, GM BIL yang baru berencana mengganti nama BIL menjadi LIA, dengan alasan untuk lebih mempermudah promosi di luar negeri, namun rencana GM tersebut mengundang protes dari masyarakat dan ditentang keras kalangan DPRD Kabupaten Lombok Tengah