Pedagang daging sapi di Padang |
PADANG – H-1 Ramadhan, di Kota Padang ibu rumah tangga tengah berburu kebutuhan pokok. Meski begitu, kebutuhan pangan untuk daging ternyata tetap menjadi hal yang diburu. Meski harganya sudah naik dari hari-hari biasa.
“Kalau pagi ini kami jual Rp 120.000 per kilo, kalau hari biasa hanya Rp 100.000 hingga Rp 110.000 per kilo. Ini jelang Ramadhan, permintaan juga banyak,” ujar Jujun (37) sembari melayani pembelinya, Rabu (17/6/2015) pagi.
Jujun merupakan, satu diantara belasan pedagang dading yang berjamuran di sepanjang jalan Taruko, Kecematan Kuranji, Kota Padang. Ia beserta belasan pedagang lainnya menggelar dagangan di pinggir jalan. Dan memang benar, pelanggan yang di dominasi oleh ibu rumah tangga memadati setiap lapak-lapak dadakan para pedagang daging itu.
Yun (29), ibu rumah tangga ini mengaku meski ia jarang membeli daging, namun untuk awal Ramadhan ini ia rela mengusahakan untuk membeli daging. Menurutnya meski di pertengahan Ramadhan keluarganya tidak akan berbuka dengan daging. Namun untuk awal Ramadhan tetap harus spesial .
“Suami dan saya bukan orang yang berkecukupan, namun untuk awal Ramadhan dan buka puasa pertama ini, kami tetap akan makan rendang. Meski nanti setelah rendangnya habis kami tidak akan makan daging lagi,” ujar Yun.
Lain halnya dengan Yulfi (39), ia beserta keluarga selalu membeli daging sekali dalam seminggu. Ia mengeluhkan naiknya harga daging tersebut.
“Biasanya harga daging itukan Cuma Rp 100.000-an, sekarang malah naik menjadi Rp 120.000 per kilonya. Masak hanya gara-gara mau Ramadhan di naikkan, padahal saya baca berita stok daging kita cukup kok, pedagang ini ada-ada saja,” ujar Yulfi sembari berlalu dengan mobilnya.
Dari belasan pedagang yang ditanyai, mereka rata-rata hanya menaikkan harga hari ini saja. Mereka mengaku, kenaikan harga ini hanya jelang Ramadhan saja, kalau sudah mulai puasa harga kembali normal.
“Hanya hari ini saja, kamipun tidak akan bersikukuh dengan harga segitu, jika di tawar Rp 115.000 per kilo, kami tetap akan jual,” pungkas Jujun.
——————————————————-
Rabu, 17 Juni 2015
Jurnalis : Muslim Abdul rahmad?
Fotografer : Muslim Abdul rahmad?
Editor : ME. Bijo Dirajo
——————————————————-