Mengenali Perbedaan Sakit Pinggang dengan HNP
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
JAKARTA — Tak sedikit orang yang menyamakan sakit pinggang dengan sakit akibat saraf terjepit. Padahal dua kondisi ini memiliki derajat sakit yang berbeda dan masa sakit yang berbeda pula.

Spesialis Bedah Ortopedi RS Premier Bintaro, dr. Asrafi Rizki Gatam, SpOT.K.Spine menjelaskan, ada perbedaan antara sakit pinggang akibat ketegangan otot dengan sakit pinggang akibat Hernia Nucleus Pulposus (HNP).
“Hernia Nucleus Pulposus atau HNP lebih dikenal oleh masyarakat dengan sebutan syaraf terjepit. Yang membedakan paska aktivitas berat, tentunya derajat sakit dan durasi rasa sakitnya,” kata Rizki dalam talkshow online kesehatan, Jumat (22/10/2021).
Ia menjelaskan, sakit pinggang yang muncul akibat pekerjaan berat, mengangkat sesuatu yang berat atau karena terlalu lama berdiri dan duduk, diakibatkan karena otot tegang atau kaku.
“Yang dirasakan itu awalnya pegal. Tapi lama kelamaan akan muncul rasa sakit yang menusuk hingga sulit untuk bergerak dan berdiri tegak. Rasa sakit ini, dapat membaik dengan sendirinya dalam hitungan hari,” urainya.
Berbeda dengan nyeri pinggang yang disebabkan oleh saraf terjepit atau Hernia Nucleus Pulposus (HNP).
“Keluhan nyeri pinggang yang muncul dapat berlangsung lebih lama, disertai dengan penjalaran dari pinggang hingga seluruh bagian kaki, kesemutan, mati rasa atau kebas, dan kelemahan,” urainya lagi.