Penasihat Keamanan AS-Putra Mahkota Saudi Bahas Krisis Yaman

Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman. -Ant/Reuters

Sullivan akan berada di Kairo pada Rabu, untuk pertemuan dengan sejumlah pejabat Mesir yang akan mencakup diskusi tentang Libya, kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih Emily Horne dalam sebuah pernyataan.

Pemilihan umum di Libya diamanatkan sebagai bagian dari peta jalan yang disusun pada 2020 oleh sebuah forum politik besutan PBB untuk mengakhiri krisis satu dekade di negara itu.

Namun, perselisihan tentang pemungutan suara dalam pemilu itu menimbulkan ancaman yang dapat merusak proses perdamaian.

Libya telah mengalami kekacauan dan kekerasan sejak aksi pemberontakan yang didukung Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pada 2011 untuk menggulingkan Muammar Gaddafi.

Setelah 2014, Libya terpecah antara faksi barat dan timur yang bertikai.

Horne mengatakan Sullivan juga akan membahas peran Mesir dalam mempromosikan “keamanan dan kemakmuran” bagi Israel dan Palestina setelah kunjungan Perdana Menteri Israel Naftali Bennet ke Mesir pada awal September.

Sullivan akan menjamu penasihat keamanan nasional Israel, Eyal Hulata, di Washington pada 5 Oktober untuk diskusi lebih lanjut, ungkap Horne. (Ant)

Lihat juga...