Percepatan Vaksinasi Bagi Pelajar di Semarang Terkendala Stok

Editor: Koko Triarko

SEMARANG – Jelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar. Tercatat, saat ini dari target sekitar 150 ribu pelajar di Kota Semarang, sebanyak 22 ribu di antaranya sudah tervaksin dosis pertama.

“Jadi jelang PTM yang rencananya akan dilaksanakan pada Senin (30/8/2021), kita terus lakukan percepatan vaksinasi Covid-19 bagi para pelajar. Namun, memang kita terkendala stok vaksin, karena untuk usia 12-17 tahun direkomendasikan menggunakan vaksin sinovac, jadi kalau pun ada jenis yang lain, tidak bisa kita berikan,” papar Kepala DKK Semarang, Abdul Hakam, saat dihubungi di Semarang, Jumat (27/8/2021) petang.

Sementara itu, bagi guru dan tenaga kependidikan di Kota Semarang, mulai dari guru Paud, TK, SD, SMP, SMA, dan Perguruan tinggi, sudah seluruhnya mengikuti vaksinasi Covid-19.

Selain itu, seiring dengan perubahan kebijakan yang memperbolehkan ibu hamil untuk mengikuti vaksinasi, pihaknya juga terus mendorong upaya tersebut. Termasuk mengedukasi para ibu hamil untuk bisa divaksin di puskesmas terdekat.

Kepala DKK Semarang Abdul Hakam, saat dihubungi di Semarang, Jumat (27/8/2021) petang. –Foto: Arixc Ardana

“Ibu hamil ini termasuk kelompok rentan terpapar Covid-19, untuk itu kita dorong agar mereka ini juga mau divaksin. Syaratnya, kondisi sehat, lalu kehamilan sudah lebih dari 13 minggu. Untuk bisa divaksin mendaftar dulu di Victori Semarang, nantinya tinggal pilih lokasi faskes terdekat untuk melaksanakan vaksinasi,” ucap Hakam.

Lihat juga...