Dokter : Antivirus COVID-19 tidak Diperlukan untuk Anak OTG dan Gejala Ringan
Di sisi lain, ketika melakukan isolasi mandiri di rumah dengan anak, dokter lulusan Universitas Indonesia itu mengatakan orang tua harus memastikan bahwa semua orang di rumah tidak bergejala atau bergejala ringan. Selanjutnya, memastikan lingkungan rumah memadai, memiliki ruangan terpisah dengan ventilasi yang baik.
Sementara, untuk pengobatan dan pemantauan di rumah, dr. Nina mengatakan orang tua untuk aktif memantau suhu, saturasi oksigen dua kali sehari, laju napas, gejala asupan makanan, aktivitas anak, dan tanda-tanda dehidrasi.
“Untuk pengobatan sendiri, sifatnya hanya untuk membuat anak nyaman. Misalnya jika anak demam lalu aktivitas terganggu, dapat diberikan obat demam. Jangan lupa untuk memberikan asupan makanan bergizi tinggi dan bervitamin,” kata dia. [Ant]