“Banjir” Durian Jadi Berkah Bagi Petani dan Penjual di Kalbar

PONTIANAK — Saat ini di kota Pontianak, Kalbar mulai banjir si raja buah durian dari penjuru provinsi tersebut mulai hadir dan sangat mudah ditemukan di beberapa titik jalan dengan harga yang bervariasi dan hal itu menjadi berkah bagi petani dan penjual.

“Alhamdulillah musim durian kali ini banyak dibandingkan musim lalu yang sepi. Ini menjadi berkah bagi petani atau pekebun durian. Sedangkan bagi kami penjual juga demikian,” ujar satu di antara penjual durian, Rony di Pontianak, Rabu.

Ia menjelaskan durian yang dijual mulai dari Punggur Kabupaten Kubu Raya, dari Kabupaten Kayong Utara dan beberapa daerah lainnya.

“Dalam satu minggu ini durian mulai turun di kota provinsi Kalbar. Banjir durian saat ini,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalbar, Bader membenarkan musim buah kali ini, durian lebih banyak jadi. Sehingga produksinya dari berbagai daerah lebih banyak.

“Musim sebelumnya, waktu itu proses pembuangan tidak kena hujan. Sehingga bunganya banyak tidak jadi. Musim ini cuaca mendukung waktu pembungaan. Sehingga menghasilkan buah yang banyak. Namun jika proses pembungaan kena hujan terus menerus juga tidak baik karena bisa membuat bunganya gugur,” kata dia.

Ia menjelaskan bahwa beragam jenis durian mulai dari bentuk, ukuran, warna dan rasa dapat anda temukan dengan mudah di Kota Khatulistiwa tersebut. Kota Pontianak sebagai ibu kota Provinsi Kalbar menjadi pangsa terbesar pasar durian.

Dengan menjadi pusat pasar durian, hal tersebut menjadi daya tarik bagi daerah ini. Anda ketika ke Pontianak bisa menemukan durian seperti di pinggir Jalan Tengku Umar, Kawasan Sungai Jawi, Tanjung Raya, Jalan Imam Bonjol dan beberapa daerah lainnya.

Lihat juga...