Pegawai Pemkot Yogyakarta yang terinfeksi COVID-19 Bertambah Menjadi 40 Orang

Ilustrasi. Kompleks Balai Kota Yogyakarta - foto Dok Ant

Khusus di BPBD Kota Yogyakarta, temuan kasus berasal dari tim yang bertugas melakukan pemakaman dengan prosedur COVID-19. “Dari tujuh orang dalam satu regu, ada dua yang terkonfirmasi positif. Satu regu itu kemudian diliburkan untuk recovery,” katanya.

Karena ada tim pemakaman yang diliburkan, maka layanan pemakaman dengan prosedur COVID-19 dimintakan bantuan ke tim BPBD DIY. Heroe tidak menampik, terjadi fenomena penularan kasus yang cukup cepat di Kota Yogyakarta dalam dua pekan terakhir. “Jika dilihat dari grafik kasus mingguan, maka dalam dua pekan terakhir ada peningkatan sekitar 200 persen. Pekan sebelumnya 130 kasus dan pekan ini ada 380 kasus,” katanya.

Pada Senin (21/6/2021), terdapat tambahan 80 kasus terkonfirmasi COVID-19. Dengan 41 pasien sembuh atau selesai isolasi, tidak ada tambahan pasien meninggal dunia. Total kasus aktif COVID-19 di Yogyakarta tercatat 811 kasus dengan 809 pasien isolasi dan dua rawat inap. Keterisian selter pusat di Tegalrejo tercatat sekitar 90 persen. Pemkot Yogyakarta meminta wilayah menyediakan selter dengan memanfaatkan Balai RK atau Balai RW. (Ant)

Lihat juga...