Jaga Kelestarian Alam, UPGRIS Tanam Beragam Pohon Langka
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
SEMARANG – Upaya penanaman pohon di kampus 4 Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Jalan Gajah Raya Semarang terus dilakukan.
Hal tersebut sebagai bentuk komitmen dalam menjaga kelestarian sumberdaya genetik tanah dan air khususnya tanaman, sekaligus mendukung program pemerintah dalam menjaga dan melestarikan lingkungan.
Termasuk dengan menanam berbagai tanaman langka, seperti pohon gaharu, dewandaru, pule hingga sawo kecik.
“UPGRIS terus mendorong upaya pelestarian lingkungan. Ada beragam cara yang dilakukan, seperti gerakan bersih-bersih sungai di sekitar kampus dari sampah, hingga penanaman pohon di lingkungan kampus. Termasuk dengan menanam berbagai pohon langka,” papar Humas UPGRIS, Ahmad Ripai, saat ditemui di kampus tersebut, Rabu (9/6/2021).

Cara tersebut, selain menjaga lingkungan kampus tetap hijau, juga menjadi pendidikan karakter bagi mahasiswa terkait nilai-nilai kelestarian alam.
“Tidak hanya sebagai pelestarian lingkungan, keberadaan pohon langka tersebut juga mampu memberikan edukasi kepada para mahasiswa. Banyak di antara generasi muda saat ini, yang tidak tahu seperti apa pohon-pohon tersebut, mereka selama ini hanya sebatas mendengar namun belum pernah melihat langsung,” tambahnya.
Dicontohkan Ahmad, pohon dewandaru. Pohon tersebut selama ini dikenal sebagai tanaman khas dari wilayah kepulauan Karimunjawa, Jepara. Banyak mitos menarik mengenai pohon tersebut, seperti bisa untuk tolak bala dan lainnya.