Pemkot Bekasi Optimalkan Pembentukan Koperasi Berbasis Usaha dan Jasa

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

Menjadi Ketua Harian MES di bawah Ketua Umum Rahmat Effendi, menjadi tugas berat baginya, karena harus menyiapkan program lebih maju dari sebelumnya.

Untuk itu dia meminta seluruh pengurus MES Kota Bekasi untuk menjadi anggota Koperasi MES, serta mengajak masyarakat sekitar dan akan mengarahkan koperasi simpan pinjam menjadi koperasi jasa dan usaha.

“Kita dukung penuh pendirian koperasi masjid berbasis syariah yang sudah mulai sejak tahun 2020, yang saat ini sudah terbentuk di 137 masjid, dari target yang diharapkan 600 masjid,” paparnya.

Ketua Dekopinda Kota Bekasi, Ade Ardiansyah, mengaku, siap mendukung program MES dalam peningkatan peran terhadap gerakan koperasi masjid berbasis syariah.

“Ini merupakan dukungan penuh atas harapan Wali Kota Bekasi untuk target 600 koperasi masjid agar masjid bisa mandiri dalam mengelola kebutuhan operasional,” jelasnya.

Selama ini jelasnya, untuk syarat pendirian koperasi masjid berbasis syariah sama dengan koperasi umum lainnya, yang terdiri dari para jemaah yang berdomisili di lingkungan masjid itu sendiri. Selama ini, sistemnya sama untuk simpanan pokok yang diputuskan oleh anggota koperasi.

“Yang jadi subyeknya adalah jemaah dan anggota jemaah masjid itu sendiri. Intinya masjid makmur dan kemakmuran bisa teratasi melalui pendirian usaha berbentuk koperasi masjid syariah. Selama ini pembuatan akte notaris dan sosialisasi dibiayai oleh APBD Kota Bekasi,” tukasnya menegaskan bahwa MES menggandeng Dekopinda dalam pembentukan koperasi masjid.

Lihat juga...