Jenazah Korban Sriwijaya Air Asal Ende Tiba di Kampung Halaman
Editor: Koko Triarko
ENDE- Jenazah seorang penumpang korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air asal Kampung Pora, Desa Pora, Kecamatan Wolojita, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, Teofilus Lau Ura, tiba di kampung halamannya.
Tangisan anggota keluarga pun pecah saat peti jenazah Teofilus yang tiba di rumah duka di Kampung Pora, pada Jumat (22/1/2021) pukul 11.30 WITA, diturunkan dari mobil ambulans Pemkab Ende.
“Peti jenazah Teofilus diantar anggota keluarga tiba di Bandara Haji Aroeboesman Ende pukul 10.45 WITA,” kata Donatus Bari, keluarga korban kepada media di rumah duka di Desa Pora, Kecamatan Wolojita, Kabupaten Ende, Jumat (22/1/2021).
Donatus mengatakan, setelah peti jenazah diterima oleh Bupati Ende, Jafar Achmad, dan diserahkan kepada keluarga, pihaknya langsung melanjutkan perjalanan darat menuju Desa Pora.
Dirinya mengatakan, atas nama keluarga besar Teofilus, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan segenap bantuan dari manajemen Sriwijaya Air, Tim DVI Polri maupun pihak – pihak terkait sejak proses awal identifikasi korban hingga tiba di Desa Pora.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak yang telah memberika perhatian serta bantuan sejak proses identifikasi korban, hingga jenazah bisa tiba di kampung halamannya,” ungkapnya.
Hal serupa juga disampaikan juru bicara keluarga almarhum Teofilus, Benediktus Beke, yang menyampaikan terima kasih kepada manajemen Sriwijaya Air yang telah memfasilitasi ibu almarhum dalam proses tes DNA, maupun mengantar jenazah hingga tiba di kampung halamannya.
Benediktus menyebutkan, situasi yang dilalui memang tidak mudah, karena saat ini sedang pandemi Corona. Tetapi, semua proses bisa berjalan dengan lancar.