Krisis Center Jabar dan KJOL Layani Masalah Kesehatan Jiwa

Editor: Makmun Hidayat

Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Siska Gerfiandi menuturkan, selama pandemi ada peningkatan jumlah pasien gangguan cemas di RSJ Jabar.

Sementara itu Direktur Utama RSJ Jabar Elly Marliyani mengatakan, ada peningkatan durasi penggunaan gawai selama pandemi.

Berdasarkan penelitian RSCM FK UI di bulan April-Juni 2020, terjadi peningkatan waktu rata-rata penggunaan gawai hingga 11,6 Jam per hari dan peningkatan kecanduan internet pada remaja sebesar 19,3 persen. Kondisi itu berpotensi menyebabkan stres bagi orang tua maupun anak.

“Terbukti sejak pandemi, terjadi peningkatan kunjungan pasien gangguan cemas di RSJ sampai dengan September 2020 sebanyak 14 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun 2019,” kata Elly.

Menurut Elly, program KJOL diciptakan agar masyarakat dapat berkonsultasi secara virtual dengan psikiater atau psikolog. Selain itu, screening melalui website pun dapat dilakukan, seperti screening kesehatan jiwa, kecanduan gadget, deteksi dini bunuh diri, dan tes lainnya.

“Sehingga diharapkan masyarakat paham pentingnya kesehatan jiwa, sadar sejak dini kesehatan jiwa adalah investasi,” tutup Elly.

Lihat juga...