Batik ala Kalbar Topang Dunia Pariwisata
Kedua, batik juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Dengan ditetapkannya batik sebagai warisan dunia telah meningkatkan permintaan pasar terhadap batik baik pasar lokal maupun internasional. Peluang ini yang harus dapat manfaatkan semaksimal mungkin, dengan membentuk unit usaha pembuatan batik.
Ketiga, batik juga dapat mendukung pengembangan pariwisata di Kalbar selain sebagai buah tangan atau oleh-oleh bagi wisatawan, proses pembuatan batik juga dapat menjadi destinasi wisata baru bagi wisatawan.
“Manfaat tersebut dapat kita rasakan bersama tentunya apabila terdapat kerjasama yang baik antara seluruh pemangku kepentingan seperti pemerintah daerah baik pemerintah provinsi maupun kabupaten atau kota dengan para perajin batik, para pemerhati budaya dan kerajinan termasuk pemerhati batik, pihak swasta baik itu lembaga keuangan maupun lainnya,” kata dia. (Ant)