Batik Motif Jangkang Terinspirasi dari Pohon Langka di Sleman

Admin

Cendana News, YOGYAKARTA – Batik motif Jangkang menjadi ciri khas batik kreasi warga Padukuhan Dalem di Kalurahan Widodomartani, Kapanewon Ngemplak, Sleman.

Batik motif Jangkang dari Padukuhan Dalem ini merupakan usaha bersama dari para ibu setempat. Mereka tergabung dalam Sanggar Batik Pusparinengga Dalem.

Jangkang sebagai motif khas batik karya Sanggar Pusparinengga Dalem memiliki sejarah tersendiri.

Kalpikaningsih (71), sesepuh setempat mengatakan Jangkang merupakan nama pohon yang dahulu banyak tumbuh di dusunnya.

Bahkan salah satu nama dusun di wilayah tersebut ada yang bernama Dusun Jangkang.

Pohon Jangkang bisa tumbuh besar dan tinggi selayaknya pohon yang tumbuh di hutan belantara. Namun, kini pohon tersebut sudah langka.

Menurut Kalpikaningsih, di Padukuhan Dalem saat ini juga hanya tersisa pohon Jangkang yang tumbuh di kompleks makam.

“Pohonnya besar sekali dan warga menganggapnya angker,” kata Kalpikaningsih, dikutip dari laman slemankab, Rabu (16/3/2022).

Menurut Kalpikaningsih, pohon Jangkang memiliki bentuk, warna daun dan buah yang indah.

Untuk mengabadikan keindahan pohon Jangkang itu, Sanggar Batik Pusparinengga menjadikan Jangkang sebagai motif batik khas produksinya.

Sanggar tersebut mulai mengembangkan batik motif Jangkang  sejak tahun 2019 dan hingga kini terus berkembang.

“Jumlah anggotanya 20 orang, semuanya perempuan usia antara 50-75 tahun,” kata Kalpikaningsih.

Sanggar Batik Pusparinengga Dalem menjadi binaan dari dinas sosial dan kalurahan setempat.

Saat ini sanggar tersebut juga mendapatkan pendampingan dari Pemprov DIY karena wilayahnya menjadi Kalurahan Budaya.

Lihat juga...