Tingkat Kesembuhan Pasien Covid-19 Alami Kenaikan

Selain itu pada peta zona risiko terjadi pergeseran. Pada zona merah (tinggi) mengalami penurunan dari 70 menjadi 41 kabupaten/kota. Namun kalau melihat zona oranye (sedang) malah naik dari 267 menjadi 293 kabupaten/kota.

“Penambahan zona oranye karena kontribusi turunnya jumlah daerah zona merah. Untuk daerah-daerah zona oranye mohon untuk dapat memperhatikan agar pengendalian kasusnya dapat ditingkatkan,” jelas Wiku.

Rinciannya ada 34 kabupaten/kota yang turun dari zona merah menjadi oranye. Tersebar pada 18 provinsi diantaranya Aceh (2), Sumatera Utara (2), Sumatera Barat (4), Riau (3), Sumatera Selatan (2), Kepulauan Riau (1), DKI Jakarta (1), Jawa Barat (1), Jawa Tengah (1), Jawa Timur (2), Banten (3), Bali (2), Kalimantan Tengah (1), Kalimantan Selatan (4), Kalimantan Timur (2), Sulawesi Utara (1), Sulawesi Selatan (1) dan Papua Barat (1)

Sementara pada zona kuning (rendah) mengalami kenaikan dari 114 menjadi 129 kabupaten/kota. Begitu pun pada zona hijau, pada daerah tidak ada kasus baru menurun jumlahnya dari 38 menjadi 29 kabupaten/kota. Juga, pada daerah tidak terdampak juga menurun dari 25 kini tinggal 22 kabupaten/kota.

“Kami mohon pada 22 kabupaten/kota yang tidak ada kasusnya dapat mempertahankan dengan protokol kesehatan dengan ketat. Karena menjaga daerah ini tetap hijau adalah modal dalam aktivitas sosial ekonomi masyarakat,” kata Wiku.

Selain itu yang menjadi sorotan ada 23 kabupaten/kota yang yang berada di zona merah tanpa perubahan selama 3 minggu berturut-turut. Yakni Aceh Besar, Bangli, Karangasem, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Bekasi, Depok, Banyuwangi, Kota Malang, Kota Pasuruan, Pasuruan, Kotabaru, Kota Balikpapan, Kota Bontang, Kota Samarinda, Kota Batam, Kota Pekanbaru, Muara Enim, Deli Serdang, Kota Medan, Kota Sibolga, dan Mandailing Natal.

Lihat juga...