Hujan Turun Deras di Padang, Sejumlah Wilayah Dilanda Banjir
PADANG – Sejumlah lokasi di Kota Padang, Sumatera Barat, tergenang banjir akibat hujan yang mengguyur daerah itu sejak Rabu (8/7/2020) sore. Salah satu warga Padang, Adril Mahaputra mengatakan, akibat dari banjir tersebut, dirinya harus mencari jalan alternatif agar tidak terjebak genangan air di jalan.
Adril menyebut, pada awalnya dia berada di kawasan simpang Tunggul Hitam, dan sedang berkendara menuju RS Ibnu Sina, di kawasan Gunung Pangilun Kecamatan Padang Utara. “Saya ingin menjemput istri namun tertahan hujan di Simpang Tunggul hitam sejak pukul 15.00 WIB hingga 18.00 WIB karena hujan deras,” ungkapnya, Rabu (8/6/2020) malam.
Ia harus menembus hujan menuju kawasan Lapai, dan ternyata banjir cukup tinggi sehingga sepeda motornya tidak bisa melewati. Kemudian berbalik arah menuju Jalan Khatib Sulaiman, yang ternyata juga kebanjiran. Air menggenang hingga menuju Pasar Alai Kecamatan Padang Utara. “Saya masih menunggu banjir surut sehingga dapat dilalui kendaraan kembali,” tambahnya.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Padang, Barlius mengatakan, hujan deras mengakibatkan banjir. Air menggenang dan menutup akses jalan masyarakat, seperti di kawasan Alai menuju Gunung Pangilun. “Beberapa warga kita evakuasi menggunakan perahu karet, karena banjir yang cukup tinggi,” tandasnya.
Hingga Rabu (8/7/2020) malam, BPBD masih bekerja mengevakuasi di kawasan Simpang Alai. Tercatat sudah ada 25 warga yang dievakuasi. Kawasan yang paling parah terdampak banjir adalah, kawasan Alai dan Tabing Banda Gadang. Tercatat ada delapan rumah yang tergenang air banjir. Di kawasan simpang Lapai ketinggian air mencapai 50 sentimeter.