Tips Menghindari Perut Buncit dengan 3 J
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
“Kalau perempuan, tidak boleh lebih atau sama dengan 80 cm. Kalau laki-laki, tidak boleh lebih atau sama dengan 90 cm. Kalau lebih, ya artinya ada obesitas sentral,” ucapnya.
Untuk menghilangkan perut buncit ini, Spesialis Gizi Klinik, Sitti Hikmawatty, menyatakan, dibutuhkan pengaturan asupan gizi dan aktivitas fisik yang sesuai.

“Ada 3J yang perlu diperhatikan. Jumlah, Jenis dan Jadwal. Jumlahnya harus sesuai dengan yang dibutuhkan seseorang. Kalau kurang, akan menyebabkan kurang gizi. Kalau lebih, akan ada penimbunan,” kata Sitti saat dihubungi terpisah.
Jenis asupan, yang diartikan sebagai variasi makanan, juga harus diperhatikan.
“Misalnya, kebutuhan seseorang itu 1.000 kalori per hari dari berbagai jenis nutrisi, baik makro maupun mikro. Kalau hanya satu jenis saja, maka akan terjadi perbedaan hasil,” ujarnya.
Misalnya, jika seseorang memenuhi kebutuhan 1.000 kalori hanya dari protein atau lemak akan berbeda jika ada kombinasi antara karbohidrat, protein dan lemak.
“Penggambarannya itu begini. Misalnya, karena perut buncit, lalu mengubah makanan. Hanya protein saja. Reaksi di tubuhnya akan berbeda. Rantai protein sederhana itu kan COHN, Carbon, Oksigen, Hidrogen dan Nitrogen. Karena tidak ada karbohidrat, maka tubuh akan memecah protein menjadi karbohidrat, yang artinya akan menyisakan Nitrogen dalam reaksinya, yang akan mempengaruhi kerja ginjal. Memang efeknya tidak terlihat dalam waktu yang sebentar,” paparnya.