Di AS Ada 1.504.830 Kasus Corona dengan 90.340 Kematian

WASHINGTON – Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), pada Selasa (19/5/2020) mengumumkan, total ada 1.504.830 kasus virus COVID-19. Jumlahnya mengalami kenaikan 24.481 kasus, dari jumlah sebelumnya.

Jumlah korban meninggal bertambah 933 orang, menjadi 90.340 orang. Sementara itu, Amerika Serikat dan Kanada akan memperpanjang larangan perjalanan lintas negara, yang tidak esensial hingga 30 hari ke depan. Hal itu sebagai upaya melawan penyebaran COVID-19.

Departemen Keamanan Dalam Negeri AS mengatakan, pembatasan yang pertama kali diberlakukan pada pertengahan Maret lalu, dan sebelumnya akan berakhir pada Rabu (20/5/2020), akan diperpanjang hingga 22 Juni, untuk Kanada dan Meksiko. “Ini adalah keputusan penting, yang akan membuat warga di kedua negara kita aman,” kata Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, tentang perjanjian AS-Kanada.

Sementara itu, tidak ada komentar langsung dari Kementerian Luar Negeri Meksiko. Amerika Serikat juga mengatakan, mereka akan memperluas peraturan terkait pandemi, yang memungkinkan para migran yang ditangkap di perbatasan AS bisa dideportasi dengan cepat. Aturan baru perbatasan, yang pertama kali dikeluarkan pada Maret, dan diperbarui pada April, akan diperpanjang untuk jangka waktu tidak terbatas. Tetapi akan ditinjau oleh pejabat kesehatan AS setiap 30 hari.

Hubungan antara Kanada dan Amerika Serikat terus membaik, setelah sempat memanas pada Juni 2018, ketika Presiden Donald Trump menuduh Trudeau lemah. Pembatasan tidak mencakup perdagangan lintas batas yang membentang sepanjang 5.525 mil (8.891 kilometer). Trudeau mengatakan, apabila perjalanan lintas negara yang tidak esensial dibolehkan kembali, langkah-langkah ketat perlu diterapkan.