16 Negara Ikuti Simposium ‘World Zakat Forum Youth 2020’
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
JAKARTA – Lebih dari 60 tokoh organisasi pengelola zakat dari 16 negara bergabung dalam simposium International World Zakat Forum (WZF) Youth 2020 yang berlangsung secara online melalui video conference.
Acara simposium WZF Youth dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jendral (sekjen) WZF, Prof. Dr. Bambang Sudibyo, yang juga merupakan Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Sekjen WZF, Prof. Dr. Bambang Sudibyo mengatakan, simposium pemuda WZF dirancang oleh Sekretariat WZF untuk membahas peran dan kontribusi amil muda profesional, akademisi zakat muda, peneliti zakat muda, dan pemangku kepentingan zakat muda lainnya dalam gerakan zakat kontemporer.
“WZF Youth ini dibutuhkan oleh para pemimpin masa depan sebagai forum untuk saling bertukar ilmu atau informasi, serta membuka jaringan internasional antar organisasi pengelola zakat dunia yang memiliki reputasi baik,” kata Bambang dalam rilis yang diterima Cendana News, Minggu (17/5/2020) pagi.
Bambang berharap simposium mengarah pada resolusi terbentuknya sayap kepemudaan WZF, yang dapat disebut WZF Youth.
WZF Youth ini dapat diusulkan untuk dibentuk secara resmi saat pertemuan tahunan WZF tahun ini. “Pembentukan ini harus membuat WZF lebih besar, lebih kuat, memiliki reputasi yang lebih baik,” imbuhnya.
Ketua Komite Simposium WZF Youth 2020, Hafiza Elvira Nofitariani, menjelaskan, WZF Youth merupakan forum untuk membahas perspektif zakat dan perkembangannya di seluruh dunia dari pandangan kaum pemuda.
Forum ini terbuka untuk amil muda dan kalangan pemuda lainnya yang memiliki ketertarikan dengan zakat dan dunia filantropi Islam.
“Kami berharap ke depan WZF Youth dapat mengundang lebih banyak pemuda untuk bergabung dan menjadi aktivis zakat secara global melalui kegiatan diskusi, program pertukaran, dan kegiatan lainnya,” ujar Hafiza.