Tanpa Kenal Lelah, Polresta Banyumas Perangi Covid-19
Editor: Makmun Hidayat
Kekurangan stok darah di PMI Banyumas, juga tak lepas dari pemantauan polresta. Kapolresta langsung menugaskan anggota untuk rutin mendonorkan darah secara bergilir. Dalam satu hari minimal ada 5 anggota yang melakukan donor darah.
“Donor darah ini tidak hanya membantu stok darah PMI, tetapi juga untuk menjaga kesehatan anggota,” kata Kapolresta.
Tugas lain yang rutin dilakukan adalah pendataan. Bukan hanya data Orang Dalam Pemantauan (ODP) atau pun Pasien Dalam Pengawasan (PDP), tetapi polisi juga bertugas melakukan pendataan terkait jumlah pendatang, jumlah pemudik yang tidak lagi mempunyai pekerjaan, hingga jumlah warga Banyumas yang terdampak corona secara ekonomi.
Data tersebut langsung ditindaklanjuti dengan memberikan bantuan paket sembako. Seluruh anggota dari jajaran Polresta hingga ke polsek menyisihkan sebagia penghasilan mereka untuk dibelikan sembako dan disumbangkan kepada warga terdampak.
Di Polsek Purwokerto Utara misalnya, kegiatan bagi-bagi sembako disambut gembira oleh para tukang becak yang kebetulan melintas di samping mapolsek. Kapolsek Purwokerto Utara, Kompol Sambas Budi Waluyono SH turun langsung memberikan sembako kepada para tukang becak tersebut.
“Paket sembako ini berisi beras, gula pasir, minyak goreng dan mie instan, semua merupakan sumbangan dari 36 anggota kami untuk masyarakat terdampak Covid-19 secara ekonomi,” tuturnya.
Wabah corona ini, lanjut Kompol Sambas harus dihadapi bersama, bersatu dan saling membantu serta menguatkan untuk memerangi Covid-19.
“Pembagian sembako ini, akan rutin kita lakukan sampai corona mereda, bersama Danramil setempat, kita akan rutin membagikan sembako, tentu disesuaikan dengan kemampuan anggota. Tetapi sejauh ini, seluruh anggota Polsek Purwokerto Utara sangat berantusias untuk membantu warga terdampak,” tuturnya.