Antisipasi Corona, IBL Pindah Seri Ketujuh ke Malang
MALANG – Gelaran seri ketujuh Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2020, yang rencananya dilangsungkan di Gedung Bola Basket Gelora Bung Karno Jakarta, dipindah di Gelanggang Olahraga (GOR) Bima Sakti Kota Malang, Jawa Timur.
Pemindahan dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19. Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah mengatakan, seri ketujuh IBL Pertamax 2020 akan dilangsungkan di GOR Bima Sakti pada 13-15 Maret 2020, sesuai jadwal yang telah direncanakan.
“Kami mempertimbangkan keputusan tersebut, setelah melihat perkembangan yang terjadi, setelah adanya surat imbauan dari Pemerintah DKI Jakarta. Maka, seri ketujuh IBL Pertamax 2020 batal kami gelar di Jakarta,” kata Junas, Senin (9/3/2020).
Junas menyebut, sebenarnya surat rekomendasi untuk menggelar seri ketujuh di Gedung Basket GBK Senayan, serta surat dari kepolisian sudah dikantongi penyelenggara. Namun, dengan perkembangan situasi yang muncul, maka langkah yang terbaik adalah memindahkannya.
Penyelenggaraan seri ketujuh di GOR Bima Sakti Kota Malang dilakukan, karena Malang sudah memiliki pengalaman menggelar even serupa. Selain itu, antusiasme publik bola basket di Kota Malang juga sangat bagus. “Setelah melakukan kajian dari berbagai aspek, dipilih-lah Kota Malang sebagai penyelenggara seri ketujuh IBL Pertamax 2020 menggantikan Jakarta,” kata Junas.
Sebelum memutuskan seri ketujuh dilangsungkan di Kota Malang, Junas menyebut, sempat muncul beberapa pilihan lokasi untuk menggelar pertandingan yaitu, Kota Bandung, Yogyakarta, Bali, Batam, atau bahkan kembali ke Surabaya.
Namun, beberapa arena pertandingan sudah memiliki agenda lain pada hari berlangsungnya seri ketujuh itu. Selain itu, beberapa wilayah juga terdapat kondisi yang tidak memungkinkan untuk menggelar pertandingan seri ketujuh IBL Pertamax 2020. “Dengan mempertimbangkan segala aspek, Malang kami anggap sebagai pilihan terbaik,” kata Junas.