Serikat Buruh Migran Indonesia di Hongkong Bagikan Masker

Arsip - Seorang warga mengenakan masker medis di tengah asap kebakaran hutan dan lahan di Kota Pekanbaru, Senin (5/8/2019). Asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sudah seminggu terakhir menyelimuti Pekanbaru, membuat kualitas udara turun dari status sehat menjadi sedang, akibat karhutla di Riau yang terus meluas. ANTARA

SUKABUMI – Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) membagikan sedikitnya 3.000 masker, baik untuk warga sekitar maupun pekerja migran Indonesia yang bekerja di Hong Kong, dalam upaya pencegahan penuluran Covid-19.

“Kami membagikan masker di beberapa titik di Hong Kong yang ramai dilintasi warga setempat maupun pekerja migran,” kata Ketua SBMI Hong Kong, Nurhalimah, melalui sambungan telepon, Minggu (16/2/202).

Menurutnya, aksi kemanusiaan yang dilakukan pihaknya ini mengingat negara ini cukup dekat dengan Cina, sehingga dikhawatirkan virus corona ini menyerang masyarakat, khususnya pekerja migran maupun warga Indonesia, baik yang bekerja maupun mempunyai kepentingan di Hong Kong.

Dalam teknis pembagiannya, SBMI mengerahkan sejumlah anggotanya untuk memberikan kemasan yang berisi tiga masker kepada pengguna jalan. Ada pun lokasi penyebarannya dilakukan di empat titik, yakni Taman Nam Cheong Street Sham Shui Po, pintu ke luar MTR Sham Shui Po exit B2, Jembatan Mong Kok dan . Lapang Victoria Park Causeway Bay.

Ribuan masker tersebut merupakan sumbangan dari anggota dan koperasi SBMI, serta warga dan pekerja migran Indonesia di Bangkok, Thailand, Jakarta dan Hong Kong yang peduli terhadap kasus penyebaran virus pembawa penyakit yang sudah merenggut ribuan nyawa di Cina.

Selain itu, masker tersebut juga berasal dari donasi perorangan dan pemerintah daerah. Bantuan tersebut tidak sia-sia, karena sudah berkontribusi dan turut serta menyelamatkan buruh migran dari bahaya virus corona.

“Pembagian masker ini akan terus kami lakukan di beberapa lokasi lainnya, dan dengan adanya donasi tersebut sangat membantu masyarakat, khususnya PMI yang berada di Hong Kong,” tambahnya.

Lihat juga...