Warga Balikpapan Buat Kopi dari Daun Kelor
Redaktur: Muhsin E Bijo Dirajo
“Kendalanya di bahan baku. Saat ini saya baru bisa produksi 4 hari sekali,” kata pria yang tercatat sebagai pegawai Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata itu, Selasa (5/11/2019).
Selain karena kendala bahan baku, kesibukannya sebagai abdi negara membuat usaha kopi daun kelor buatannya belum dapat ‘berlari kencang’. “Saat ini, semua bahan baku masih dari kebun sendiri. Belum ada masyarakat yang mau menanam,” kata dia.
Bahan baku untuk produksi daun kelor dia penuhi dari kebun sendiri seluas 300 meter persegi. Dengan kondisi ini, Tinggal tak berharap banyak produksinya bisa bertambah.