Menristek Dukung Inovasi Berdampak Langsung pada Masyarakat
Menteri Bambang mendukung agar penerapan hasil riset dan inovasi dapat berkembang dan menjangkau lebih banyak petani atau peternak sehingga mereka bisa memperoleh kesejahteraan yang lebih baik, dan mengurangi ketergantungan terhadap produk-produk impor.
“Saya berharap ke depan, dengan kontribusi iptek, kualitas daging lokal tidak lagi nomor dua, tapi sejajar bahkan lebih baik dari daging impor,” ujar Bambang.
Direktur Jenderal Penguatan Inovasi Jumain Appe mengatakan dalam MBC, dilakukan penyediaan sperma bibit unggul dan pelayanan inseminasi buatan, penyediaan bibit untuk digemukkan oleh peternak, pengolahan pakan, hingga pengolahan daging, serta menjadi pusat pembelajaran (teaching industry).
Sementara itu, Bupati Enrekang Muslimin Bando menyambut baik daerahnya dipilih sebagai salah satu wilayah percontohan penerapan inovasi di bidang peternakan.
“Masyarakat Enrekang memiliki sejarah sebagai peternak. Kami berharap ke depannya program inti-plasma yang dijalankan MBC bisa menjangkau dua ribu kepala keluarga dengan 10 ribu ekor sapi, dari yang ada saat ini sebanyak seribu ekor untuk 200 kepala keluarga,” ujarnya. [Ant]