Cegah Penyakit, Pemkot Gunungsitoli Perketat Pengawasan Ayam Broiler

Mereka juga resah dengan masuknya ayam broiler dari luar Pulau Nias, terkait bibit penyakit seperti flu burung dapat masuk dan mewabah di Kota Gunungsitoli atau di Pulau Nias.

Peternak lainnya Eniria Telaumbanua, kepada Wali Kota mengaku hingga saat ini dia tidak bisa menjual ayam ternakannya.

“Ayam yang saya ternak saat ini sudah mencapai berat 5 kilogram per ekor, tetapi saya tidak bisa menjual akibat harga sangat murah,” katanya.

Dia mengaku harga jual ayam broiler saat ini akibat masuknya ayam dari luar Pulau Nias sangat murah dan tidak seimbang dengan modal yang mereka keluarkan selama beternak. (Ant)

Lihat juga...