Revitalisasi Pasar di Purbalingga, Kemendag Kucurkan Bantuan Rp7 Miliar

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

PURBALINGGA – Kabupaten Purbalingga tahun ini mendapat bantuan Rp 7 miliar dari Kementerian Perdagangan RI (Kemendag) untuk merevitalisasi dua pasar tradisional. Yaitu Pasar Mandiri di Kecamatan Purbalingga dan Pasar Sinduraja di Kecamatan Kaligondang.

Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag RI, Drs Suhanto MM, dalam kunjungannya ke Purbalingga, Kamis (31/10/2019) petang. Di hadapan para pedagang, Suhanto memaparkan, bahwa selama lima tahun ke depan, pihaknya mentargetkan akan merevitalisasi 5.000 pasar tradisional.

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag RI, Drs Suhanto MM, saat menyampaikan upaya Kemendag merevitalisasi pasar tradisional, Kamis (31/10/2019) – Foto: Hermiana E. Effendi

“Sampai dengan akhir 2019, sudah ada 5.250 pasar yang terbangun. Artinya kita memang betul-betul serius bagaimana meningkatkan perekonomian kerakyatan dengan memperhatikan kondisi pasar tradisional di seluruh pelosok tanah air,” jelasnya.

Lebih lanjut Suhanto mengatakan, saat ini keberadaan pasar modern semakin menjamur. Sehingga, jika tidak mendapat perhatian khusus, maka pasar tradisional terancam akan tergusur sedikit demi sedikit. Sehingga, tahun ini Kemendag akan memfokuskan pada pembangunan dan pengelolaan pasar tradisional.

“Kita juga berupaya untuk meningkatkan SDM di bidang perdagangan, ditujukan pada pedagang pasar, pengelola pasar, ataupun pelaku UMKM untuk dilatih bagaimana menempuh akses pasar, berjualan ekspor, bagaimana agar produk rakyat masuk ke ritel modern, pengembangan produk dan inovasi baru,” terangnya.

Lihat juga...