Liverpool Tundukkan Tottenham Hotspur 2-1
Tak kurang dari empat penyelamatan dilakukan oleh Gazzaniga untuk mementahkan peluang-peluang Liverpool. Pada menit ke-27, Gazzaniga melakukan penyelamatan ganda untuk menepis tembakan Mohamed Salah dan bereaksi cepat untuk menghalau tendangan susulan Roberto Firmino atas bola muntah.
Dua menit kemudian, Gazzaniga melakukan sebuah sentuhan penting untuk menepis bola tandukan Van Dijk menyambut tendangan bebas Alexander-Arnold. Lantas pada menit ke-30, giliran tembakan keras jarak jauh Alexander-Arnold yang sukses dimentahkan Gazzaniga.
Tertinggal saat turun minum, Liverpool berusaha menggempur sejak sepak lanjut babak kedua, namun tandukan Firmino menyambut umpan silang Andy Robertson lagi-lagi mampu dihentikan Gazzaniga.
Tottenham yang tak mau kehilangan keunggulan segera melancarkan serangan dan bola umpan jauh berhasil dikejar Heung-min demi melewati Lovren kemudian memperdaya kiper Alisson Becker, sayang penyelesaian legiun Korea Selatan itu masih membentur mistar gawang.
Tembok pertahanan Tottenham akhirnya runtuh pada menit ke-52 ketika Henderson berhasil menjebol gawang Gazzaniga dengan tembakan volinya setelah menerima umpan lambung terukur dari Fabinho.
Pertandingan berjalan lebih ketat sesudah gol tersebut, namun Liverpool masih lebih banyak mengendalikan bola.
Pada menit ke-75 mimpi buruk Tottenham menjadi nyata, Serge Aurier dengan gegabah menjatuhkan Sadio Mane di dalam kotak penalti yang segera direspon wasit Anthony Taylor dengan menunjuk titik putih.
Salah yang menjadi algojo dengan dingin menaklukkan Gazzaniga demi membawa Liverpool berbalik memimpin 2-1.
Gol itu segera direspon Klopp dengan menurunkan James Milner menggantikan Georginio Wijnaldum demi menambah tenaga segar, namun Liverpool dilanda kekhawatiran ketika Salah terduduk di tengah lapangan pada menit ke-85 dan akhirnya ditarik keluar digantikan Joe Goemz.