Banyak Beasiswa Tersedia bagi Mahasiswa Tidak Mampu
Editor: Mahadeva
MALANG – Calon mahasiswa baru yang merupakan dari keluarga tidak mampu, diminta tidak membatalkan niatan untuk kuliah. Terlebih membatalkan niat untuk menuntut ilmu karena perhitungan nilai Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP).

Wakil rektor bidang kemahasiswaan (WR 3) Universitas Brawijaya (UB), Prof.Dr. Abdul Hakim, M.Si, menyebut, banyak pilihan beasiswa yang bisa diakses mahasiswa untuk meringankan biaya pendidikan.
Selama ini, banyak orangtua yang belum mengetahui keberadaan beasiswa tersebut. Sehingga, begitu melihat biaya SPP, sudah langsung takut dan tidak berani mendaftarkan ulang anaknya. “Ngapain takut, tidak punya uang sama sekali itu lo, tidak apa-apa, tinggal bilang aja. Pokoknya bagi mahasiswa yang tidak mampu, pasti saya rekomendasikan untuk mendapat beasiswa. Karena di UB ini banyak sekali beasiswa,” tandasnya, Kamis (18/7/2019).
Biaya pendidikan tinggi disebutnya menjadi bagian mereka yang mampu. Sedangkan bagi yang tidak mampu, bisa mengakses beasiswa. Program beasiswa jumlahnya cukup banyak, ada yang dari pemerintah maupun non pemerintah. Beasiswa APBN diantaranya, bidik misi, beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADIk). Semuanya merupakan program dari pemerintah.
“Beasiswa ADIk, UB mendapatkan jatah 31 orang ditambah empat orang dari Papua barat dan daerah 3T (terluar, terdepan, tertinggal) sehingga totalnya menjadi 35 mahasiswa Afirmasi. Mereka mendapatkan uang saku satu juta dan SPP-nya free dibayar langsung oleh pemerintah. Sedangkan untuk beasiswa bidik misi tahun ini UB mendapatkan jatah 1.425 beasiswa, jika tidak ada pengurangan,” sebutnya.