Perbedaan Menjadi Jalan Harmoni Menuju Tuhan

“Usia gereja Katolik santo Petrus dan Paulus sudah setengah abad, perbedaan selalu ada, namun harus tetap menjadi satu,” tegas pastor Bernardus Hariyanto Silaban.

Keteladanan kedua rasul yang meski berbeda menjadikan gereja santo Petrus dan Paulus yang berdiri 50 tahun silam, bertahan hingga sekarang. Meski perayaan nama pelindung gereja dilakukan dengan perayaan Ekaristsi sederhana, namun semangat hidup menggereja harus dipertahankan.

“Peringatan pelindung yang dirayakan setiap 29 Juni, menjadi semangat untuk menghormati perbedaan menuju harmonisasi menuju Tuhan,” pungkasnya.