Pengamat Media Sosial Imbau tak Sebarkan Konten Bom Sukoharjo
Teror, kata dia, selain bertujuan menyebarkan ketakutan juga dapat memicu saling curiga, terganggunya pariwisata, ekonomi, trauma pada anak, rusaknya kekhusyukan, serta kebahagian Idul fitri, dan hal-hal yang merugikan kepentingan nasional lainnya.
Dia mengatakan segala hal negatif konten teror yang terjadi setelah pascaaksi dapat dicegah dengan gotong royong.
Setiap unsur, kata dia, dapat bergotong royong sesuai kapasitasnya bahkan dengan langkah sederhana, yaitu konten teror cukup berhenti di gawainya masing-masing atau tidak disebar. (Ant)