Ribuan Hewan di Bali Jalani Upacara Tumpek Kandang
Editor: Satmoko Budi Santoso
GIANYAR – Setidaknya ada 1.000-an dari 80 spesies hewan di Taman Bali Safari menjalani prosesi upacara tumpek kandang, Sabtu (16/3/2019) sore.
Operation Manager Bali Safari, Ketut Suardana, menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan keselamatan kepada satwa yang dimiliki. Kegiatan ini sudah sesuai prosedur tradisi budaya Bali dimana tumpek kandang dilakukan setiap setahun dua kali.
“Kami memiliki Bali Safari setiap enam bulan sekali di sini melaksanakan perayaan tumpek kandang. Karena kami sebagai lembaga konservasi memiliki ada sekitar 80 spesies 1000-an individu satwa. Kami memohon kepada Tuhan yang maha Esa agar diberi kesehatan dan keselamatan satwa yang kami miliki,” ucap Ketut Suardana.

Ketut Suardana menambahkan, dari sekian banyak hewan, hanya ada beberapa jenis hewan yang melalui prosesi upacara secara langsung. Terutama hewan jenis karnivora (pemakan tumbuhan).
Hewan-hewan tersebut seperti gajah, sapi kambing, orangutan, ular piton. Saat upacara berlangsung, hewan-hewan ini ditampilkan di hadapan Pedanda untuk didoakan. Setelah itu, hewan akan dipercik air suci yang sudah dimantrai.
“Penampilan hewan bisa diajak berinteraksi langsung dengan manusia. Sementara bagi hewan yang cenderung agresif atau bahkan buas, mereka hanya diwakili dengan cara mencampurkan air suci dengan air minum hewan-hewan tersebut,” imbuhnya.
Ia berharap, dengan upacara tumpek kandang ini juga bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke taman safari Bali di tahun 2019.