OK OCE Bina Generasi Milenial Berwirausaha
Editor: Satmoko Budi Santoso
YOGYAKARTA – Sejak dinasionalkan, program OK OCE telah menyebar di banyak daerah. Tidak kecuali, di Kabupaten Sleman. Lebih dari 5.000 pelaku usaha kecil, menengah, telah bergabung dalam program OK OCE Daerah Sleman.
Koordinator Daerah OK OCE Prasasti Yogyakarta, Endar Budi Setyono, mengatakan, sejak diluncurkan sekitar dua bulan lalu, sebanyak 5.000 pelaku usaha kecil telah bergabung.
“Ini menunjukkan animo masyarakat sangat besar. Target kita sendiri adalah meningkatkan kesejahteraan. Misalnya, pedagang kaki lima meningkat menjadi lebih mapan,” kata Endar, usai peresmian Rumah Siap Kerja oleh Founder OK OCE, Sandiaha Salahudin Uno, di Cengkir Heritage and Coffee, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Sabtu (23/3/2019).
Menurut Endar, fokus kerja OK OCE adalah membina generasi muda dan pelaku UKM, agar lebih berkembang. Nantinya, juga akan dibentuk koperasi sebagai wadah bersama.
Sementara itu, sejauh ini program OK OCE di Sleman, telah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UKM, di antaranya soal produksi, teknologi, marketing online dan sebagainya.
Para pelaku UKM juga diberikan pendampingan dan bantuan pemasaran, membentuk jaringan kelompok usaha, sehingga memperluas pasar.
“Sementara itu, Rumah Siap Kerja akan memberikan pelatihan kerja dan usaha sesuai minat peserta. Kita ingin menampung orang-orang yang ingin bekerja dan berusaha. Dengan memberikan pelatihan ini, diharapkan mampu menciptakan generasi yang mandiri,” kata Endar.
Secara nasional, program OK OCE Prasasti sejauh ini telah memberikan edukasi kepada calon wirausaha baru di 50 kota di Indonesia. Sebanyak 62.000 usaha mikro, kecil, menengah, telah terdaftar dalam komunitas ini, dan 17.000 di antaranya telah mendapatkan izin usaha.