DLH Banyumas Gandeng CSR untuk Pengadaan Mesin AWCS

Editor: Satmoko Budi Santoso

Cara kerja mesin ini, lanjut Suyanto, cukup praktis, hanya tinggal menghidupkan mesin yang bahan bakarnya menggunakan solar, kemudian sampah langsung dimasukkan. Setelah diproses selama 30 menit, sampah sudah menjadi abu. Dan residu yang dihasilkan hanya 4 persen.

Untuk mendapatkan hasil yang lebih bagus dan bernilai ekonomi, dilakukan pemilahan sampah terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam mesin. Namun, mesin juga bisa mengolah sampah tanpa dipilah.

ʺUntuk sampah rumah tangga bisa langsung diproses tanpa dipilah terlebih dahulu, kecuali untuk sampah-sampah medis harus dipilah terlebih dahulu,ʺ terangnya.

Stok mesin sendiri di Jakarta cukup banyak, karena perusahaan tersebut juga mengirim mesin ke Jepang dan beberapa negara lainnya. Untuk wilayah Jakarta sendiri, sudah mulai banyak digunakan, terutama untuk pengolahan sampah di apartemen-apartemen.

ʺJika sudah ada minimal 6 mesin pengolahan sampah ini, maka persoalan sampah di Banyumas tuntas,ʺ tegas Suyanto.

Lihat juga...