Warga Binaa Lapas Madiun Rekam Data KTP-E

Ilustrasi -Dok: CDN

MADIUN – Sejumlah warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Madiun yang merupakan warga Kota Madiun, melakukan perekaman data KTP elektronik (KTP-e), guna menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2019 April mendatang.

Perekaman dilakukan di lapas setempat, melalui mobil keliling yang disediakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Madiun.

Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dispendukcapil Kota Madiun, Supriyono, mengatakan, dari total 1.127 warga binaan Lapas Madiun, ada 107 orang yang merupakan warga Kota Madiun. Dari jumlah itu, tercatat ada 11 warga binaan asal Kota Madiun yang belum pernah melakukan perekaman data KTP-e.

“Kita prioritaskan merekam bagi warga Kota Madiun dulu. Setelah itu baru kita merekam warga dari luar Kota Madiun,” ujar Supriyono seusai kegiatan, Kamis (17/1/2019).

Menurut dia, perekaman data KTP-e tersebut dilakukan serentak di seluruh lapas maupun rumah tahanan (rutan) di Indonesia. Hal itu untuk melindungi hak pilih pada perhelatan Pemilu 2019.

“Tujuannya untuk menyukseskan Pemilu 2019, karena salah satu syarat memilih adalah wajib memiliki KTP elektronik,” kata Supriyono.

Komisioner KPU Kota Madiun, Wisnu Wardhana, mengapresiasi langkah Kementerian Dalam Negeri, dalam hal ini Dirjen Kependudukan bersama Kementerian Hukum dan HAM, yang turut menyukseskan Pemilu 2019 dengan gerakan perekaman KTP elektronik serentak di seluruh lapas dan rutan se-Indonesia.

Sesuai data, sejauh ini di Lapas Kelas I Madiun baru ada enam warga binaan asal Kota Madiun yang terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT). Dipastikan, jumlah itu masih akan berubah.

Lihat juga...