Koperasi ASN Jabar Peroleh Laba Rp4,9 Miliar

Ilustrasi - Foto Istimewa

BANDUNG – Koperasi Konsumen Praja Sejahtera (KKPS) Jawa Barat, yang merupakan wadah koperasi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Jawa Barat, berhasil membukukan laba Rp4,9 miliar. Keuntungan tersebut, merupakan hasil usaha di 2018.

“Alhamdulillah, KKPS dalam tiga tahun terakhir terus untung. Laba di 2016 Rp356 juta, di 2017 Rp 3,2 miliar, di 2018 untung Rp 4,9 miliar,” kata Ketua KPPS, Iwa Karniwa, seusai pembukaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) KPPS Tahun Buku 2018, Kamis (10/1/2019).

Menurut Iwa, di 2018, semua program kerja yang diamanatkan kepada pengurus dapat dilaksanakan sesuai target. Salah satunya adalah, rencana pembelian saham PT BIJB (Bandara Internasional Jawa Barat) Kertajati. Iwa, yang juga menjabat sebagai Sekda Jawa Barat mengatakan, KPPS telah mengajukan penawaran pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT BIJB yang digelar 26 Desember 2018 lalu.

Dalam rapat tersebut, telah disetujui untuk melepas kepemilikan saham 2,26 persen, atau setara Rp51 miliar pada KKPS. “Separuh dana pembelian tersebut diminta disetorkan paling telat dua minggu setelah RUPS. Sedangkan sisanya akan disetorkan di Desember 2019,” jelasnya.

Sementara, KKPS melalui dua kali rapat pengurus, terbaru pada rapat pengurus KKPS 3 Januari 2018, diputuskan untuk menyetorkan Rp25,875 miliar, untuk pembelian 1,13 persen saham PT BIJB. Kepemilikan saham tersebut, menandai koperasi ASN Jawa Barat menjadi pemilik BIJB Kertajati. KPPS sudah resmi sebagai pemegang saham PT BIJB.

KKPS optimistis, dana pembelian saham itu bisa kembali dengan nilai berlipat, setelah PT BIJB menanggung untung dan deviden yang disetorkan PT BIJB. Keuntungan bisa Iangsung dirasakan anggota koperasi, saat pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU). “Ini merupakan bagian dari program kerja koperasi, di mana koperasi itu ingin besar. Kalau mau besar, aktivitasnya tidak cukup hanya dengan melayani anggota melalui simpan-pinjam, tapi harus masuk ke usaha tapi bisa menghasilkan,” tandasnya.

Lihat juga...