TNI Perbaiki Tanggul Air di Perbatasan

PUTUSSIBAU – Personel TNI, anggota Satgas Pamtas Yonif 320/ Badak Putih, memperbaiki tanggul penampungan air, yang jebol tertimpa pohon, di daerah perbatasan Indonesia-Malaysia. Tepatnya di Desa Kekurak, Kecamatan Badau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

“Lima hari terakhir, masyarakat memang kesulitan air bersih, karena tanggul jebol dan sejumlah pipa tersumbat,” kata Komandan Satgas Pamtas Batalyon Infanteri 320 Badak Putih, Letkol Inf Imam Wicaksana, Minggu (11/11/2018).

Dikatakan Imam, akhir-akhir ini, curah hujan di daerah perbatasan cukup tinggi. Hujan turun disertai angin kencang, sehingga sejumlah pohon tumbang. Beberapa diantaranya, menimpa tanggul penampungan air. Akibat jebolnya tanggul penampungan air, masyarakat di Desa Kekurak, hingga yang tinggal di pusat kecamatan di Badau sulit mendapatkan air. “Begitu mendapat informasi dari masyarakat tanggul jebol, kami langsung bergerak memperbaikinya, Alhamdulillah untuk saat ini air mengalir kembali normal,” jelas Imam.

Untuk membantu masyarakat. Imam menyebut, sudah menjadi  salah satu tugas dan kewajiban TNI. Apalagi air bersih merupakan kebutuhan pokok masyarakat. “Kami akan tetap berusaha membantu masyarakat semampu kami,” tandasnya.

Dirinya berharap budaya saling bantu membantu dan gotong royong harus selalu ditumbuhkan. Artinya, masyarakat diajak untuk peduli dan peka terhadap lingkungan sekitar. “Kami sebagai prajurit TNI siap membantu masyarakat dalam setiap kesulitan, karena bagaimana pun juga kami bagian dari masyarakat,” kata dia. (Ant)