Warga Margahayu Ubah Kawasan Kumuh Jadi Hutan Bambu
Editor: Koko Triarko
BEKASI – Terinspirasi dengan Kali Pesanggrahan, warga di RW 026, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Barat, mengubah lahan kumuh menjadi hutan bambu nan bersih dan menjadi alternatif wisata alam di tengah Kota Bekasi.
“Hutan bambu ini memanfaatkan lahan pengairan di dekat pemukiman padat penduduk di RW 026 Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Barat. Bibit bambunya diminta langsung dari H Idin, yang sukses menata Kali Pesanggrahan,” kata Ketua RW 026, Sanam S Umam, Rabu (31/10/2018).
Umam menceritakan, sebelum dilakukan pembersihan, lokasi Hutan Bambu, dikenal sebagai lokasi kumuh dan angker. Lokasi tersebut juga dikenal sebagai kawasan langganan banjir, karena berada di pinggir Kali Bekasi,.
Tetapi, warga di RW 026 yang peduli dengan kali Bekasi, bergotong royong untuk melakukan pembersihan di lahan Perairan tersebut, setelah semua bersih dilakukan penanaman pohon bambu.

Hutan bambu ini sudah dirancang sejak setahun lalu, dan sekarang sudah melibatkan Dinas Lingkungan Hidup dan Masyarakat Peduli Kali Bekasi (MPKB) dalam pengelolaannya.
Melalui bantuan DLH, masyarakat melakukan pembangunan gubukan dan jembatan cinta di pinggiran Kali Bekasi, untuk dijadikan lokasi foto bersama atau pun selfie. Begitu pun jalannya sudah dipasang batu, dan dipasang pagar keliling dengan warna menarik, untuk mempercantik hutan bambu dan mempermudah pengunjung menuju lokasi.
“Sebagai pengurus, saya sekarang hanya monitor mengajak masyarakat untuk merapihkan RW 026, agar hutan bambu yang dirancang terus memberi manfaat bagi lingkungan dan warga sekitar tentunya,” jelas dia.
Dikatakan, luas areal yang dijadikan lahan hutan bambu lebarnya hanya 15 meter dari Kali Bekasi, dan panjang 600 meter. Lahan tersebut belum dikelola maksimal, masih perlu bantuan tokoh lain yang peduli untuk mengembangkan lahan tersebut.
Lebih lanjut, ia mengakui, sampai saat ini masyarakat yang berkunjung, baik dengan keluarga atau pun bersantai, tidak dikenakan biaya. Tetapi, setiap Sabtu dan Minggu biasanya ada perahu, jika air Kali Bekasi sedang pasang untuk berkeliling sepanjang 3 Kilometer, dan itu dikenakan biaya Rp10 ribu sekali jalan.
