Bupati Karanganyar Temui Dua Belas Warga Selamat Bencana Palu

Editor: Satmoko Budi Santoso

SOLO – Sebanyak 12 warga Kabupaten Karanganyar, Solo, Jawa Tengah yang selamat dari bencana gempa bumi dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah, hari ini bertemu dengan Bupati Karanganyar.

Dua belas warga Karanganyar ini sebelumnya dijemput oleh Relawan Karangpandan (Rendan) di Surabaya. Tiba di Karanganyar, keenam warga yang berhasil selamat dari bencana itu tidak langsung bertemu keluarga, melainkan singgah di rumah dinas bupati.

Mereka langsung ditemui Bupati Juliatmono dan bercerita hingga akhirnya selamat dan dapat pulang ke tempat kelahiran. “Mereka ini baru sebulan bekerja di Palu. Belum juga dapat bayaran, mereka harus berlari menyelamatkan diri, karena dikejar tsunami, hingga akhirnya bisa selamat,” kata Juliatmono kepada awak media, Jumat (5/10/2018).

Dari 12 warga Karanganyar yang selamat bencana di Palu, enam di antaranya sudah sampai di Karanganyar. Sementara sisanya masih berada di Palu, tengah persiapan pulang ke kampung halaman. Kedatangan warga yang selamat dari bencana ini meminta bupati agar memberikan  pekerjaan sebagai ganti di Palu.

“Mereka ini pergi ke Palu untuk mengubah nasib. Tapi justru terkena bencana. Jadi agar punya pekerjaan, mereka akan diperkejakan untuk membangun pasar Karangpandan. Kebetulan kita baru bangun pasar,” terang Juliatmono.

Selain menjanjikan pekerjaan, bupati juga memberikan sedikit uang lelah untuk keluarga yang ada di rumah. Bupati juga memberikan baju, karena pasca-bencana mereka tidak memiliki apa-apa, termasuk pakaian ganti.

“Ini ada sedikit bantuan, mudah-mudahan bisa meringankan. Di Palu tidak digaji tidak apa-apa, saya yang gaji,” kata bupati sembari tertawa lebar.

Lihat juga...