Koalisi Saudi Serang Pasar Ikan Hodeidah, Yaman

HODEIDAH – Gelombang serangan udara oleh koalisi internasional pimpinan Arab Saudi kembali terjadi. Pada Kamis (2/8/2018), serangan ditujukan ke pelabuhan dan pasar ikan kota Hodeidah, Yaman.

Petugas medis setempat melaporkan, serangan itu menewaskan 26 orang. Komite Palang Merah Internasional (IRC) menyatakan, sedang mengirim peralatan medis ke Rumah Sakit Ath Thawra, untuk membantu perawatan terhadap 50 orang yang mengalami luka berat akibat serangan tersebut.

Sementara itu, pihak rumah sakit mengatakan, satu serangan telah merusak pintu masuk utama rumah sakit tersebut. Serangan juga mengakibatkan puluhan orang tewas. kantor berita Saba, yang dikuasai oleh kelompok bersenjata Al Houthi mengatakan, 40 orang kehilangan nyawa akibat serangan dari koalisi Arab Saudi. “Pemandangannya sangat menyedihkan. Potongan-potongan tubuh berserakkan di mana-mana di sekitar pintu gerbang rumah sakit,” kata seorang saksi mata, Jumat (3/8/2018).

Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan sejumlah negara Teluk telah berperang di Yaman selama lebih dari tiga tahun. Mereka bermaksud menghancurkan milisi Al Houthi, yang mendapat dukungan dari Iran. Kelompok Al Houthi menguasai sebagian besar wilayah Yaman Utara, termasuk ibu kota Sanaa. Mereka juga berhasil menggulingkan pemerintahan di Yaman sebelumnya pada 2014 lalu.

Juru bicara koalisi Arab Saudi hingga kini belum membalas permintaan komentar mengenai serangan di pasar ikan. Serangan udara tersebut digelar saat PBB tengah mengupayakan tercapainya gencatan senjata di antara kedua belah pihak. Sebelumnya, kelompok Al Houthi mengatakan, mereka secara sepihak telah menghentikan operasi militer di sekitar garis pesisir Laut Merah. Penghentian dilakukan selama dua pekan terakhir. Penghentian untuk mendukung upaya perdamaian tersebut.