Duta Reggae Indonesia Angkat Budaya Nusantara dalam Video

LONDON — Penyanyi Reggae Indonesia, Muhamad Egar tetap mengangkat budaya Nusantara di video klip terbarunya berjudul Bambu Keras dan mengambil lokasi dan digarap di Bali, Indonesia.

Manajer Internasional Ras Muhamad, Iyunk, menyebutkan nama Ras Muhamad sedang hangat-hangatnya dibicarakan bukan hanya di publik tanah air tetapi juga di skena Reggae global.

Ia baru saja tampil pada 7 Juli 2018 di Summerjam, Festival Reggae terbesar di Eropa dan menarik 80.000 penonton tepatnya di Cologne, Jerman.

Penampilan Ras Muhamad sebagai bintang tamu Toke, seorang artis Jerman berdarah Indonesia sangat memukau penonton dengan tembang-tembang berbahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

“Hal ini menunjukkan karya putra bangsa sanggup diapresiasi dan diterima oleh masyarakat Eropa dan sekitarnya,” ujar Iyunk, Minggu (15/7/2018).

Menggunakan momentum prestasi Ras Muhamad tampil di Summerjam, ia rilis video klip berjudul “Bambu Keras” yang telah lama ditunggu-tunggu oleh fans Ras Muhamad.

“Ku bilang ku setangguh Bambu Keras,” ujar Ras Muhamad di awal lagu dan video, yang menggambarkan bahwa jiwa seninya sangat tangguh.

Ras Muhamad menyatakan video klip Bambu Keras semata-mata ditujukan untuk menonjolkan karya seni murni bukan ditargetkan untuk masuk chart.

Ia berkolaborasi dengan seorang visioner, Erick EST, sutradara berbasis di Bali dan namanya sangat dikenal di skena Rock dan Punk. Karya-karya Erick EST telah melibatkan Superman is Dead dan Navicula dan ini untuk pertama kalinya ia menggarap karya visual dalam genre Reggae.

Secara visualisasi Erick EST berhasil menyajikan karya bernuansa sureal, abstrak, psychedelic dan trippy. Bagaikan pameran lukisan dan foto bergerak Erick EST dan Ras Muhamad mengajak pemirsa video klip ke sebuah pameran selama 4 menit.